Sejarah Berdirinya Google Google adalah perusahaan multinasional Amerika yang berspesialisasi dalam produk dan layanan internet. Produk-produk ini meliputi teknologi pencarian, komputasi web, perangkat lunak, dan periklanan online. Sebagian besar keuntungannya berasal dari AdWords.
Google didirikan oleh Larry Page dan Sergey Brin sebagai mahasiswa PhD.di Universitas Stanford. Masing-masing memegang 16% saham perusahaan. Mereka menjadikan Google sebagai perusahaan swasta pada 4 September 1998. Misinya adalah untuk “mengumpulkan informasi dari seluruh dunia dan membuatnya tersedia untuk semua orang” dan slogan tidak resminya adalah “Don’t be evil”.[14] [15] Pada tahun 2006, kantor pusat Google pindah ke Mountain View, California.
Pertumbuhan pesat perusahaan sejak awal telah menghasilkan banyak produk, akuisisi, dan kemitraan dengan mesin pencari terkemuka Google. Perusahaan ini menawarkan perangkat lunak produktivitas online termasuk email, office suites, dan media sosial. Produk desktop termasuk aplikasi untuk menjelajahi web, mengatur dan mengedit foto, dan pesan instan. Perusahaan memelopori pengembangan sistem operasi Android
untuk ponsel dan Google Chrome OS untuk jajaran netbook Chromebook. https://data.world/7nagabola Google sudah beralih ke perangkat keras komunikasi.Mereka bekerja sama dengan produsen elektronik besar untuk membuat perangkat Nexus dan mengakuisisi Motorola Mobility pada Mei 2012. Pada tahun 2012, infrastruktur serat optik dipasang di Kansas untuk mengaktifkan layanan Internet broadband Google Fiber.
Perusahaan diperkirakan mengoperasikan lebih dari 1 juta server di pusat data di seluruh dunia[19], memproses lebih dari 1 miliar permintaan dan sekitar 24 petabyte data yang dihasilkan pengguna per hari. Pada bulan Desember 2012, Alexa menyebut google.com sebagai situs web yang paling banyak dikunjungi di dunia.Situs Google dalam bahasa lain masuk dalam 100 teratas, begitu pula situs milik Google seperti YouTube dan Blogger.Google menempati urutan kedua dalam database ekuitas merek BrandZ. Dominasinya di pasar telah menuai kritik karena hak cipta, sensor, dan privasi. Pada tahun 2014, Google juga diakui sebagai Perusahaan Merek Paling Berharga oleh Business Indeed.
Pada 10 Agustus 2015, Google mengumumkan melalui posting blog, CEO Google Larry Page, pembentukan perusahaan baru bernama Alphabet, yang bertujuan untuk menjadi perusahaan induk bagi Google dan perusahaan lain yang tidak terkait erat dengan bisnis komersial inti Google. Sebagai bagian dari reorganisasi, Larry Page menjadi CEO dari perusahaan Alphabet yang baru. Sergey Brin menjabat sebagai Presiden dan Erich Schmidt sebagai Ketua Eksekutif. Sementara itu, CEO Google akan menjadi Sundar Pichai.